Kajian Al-Hikam No 128: Karena Allah Tahu Kita Mudah Jemu


Dengan semangat menempa diri tiada henti, menuntut ilmu tiada jemu, alangkah baiknya kita mengikuti berbagai kajian Islam. Salah satu agenda rutin di Pesantren Daarut Tauhiid Bandung adalah kajian Kitab Al-Hikam bersama KH Abdullah Gymnastiar. 

Berikut resume Kajian Kitab Al Hikam pada tanggal 19 September 2019 di Mesjid Daarut Tauhiid Bandung bersama : KH Abdullah Gymnastiar.

Kajian Kitab Al Hikam No 128
"Ketika Alloh mengetahui bahwa engkau mudah jemu,  maka Alloh membuat bermacam-macam  cara taat  dan ketika Alloh telah mengetahui bahwa engkau juga bersifat rakus,  maka dilarang melakukan sholat dalam beberapa waktu supaya semangatmu tertuju pada sempurnanya sholat bukan sekedar sholat,  sebab bukan semua orang yang sholat itu sempurna sholatnya."
Penjelasan
Alloh tau bahwa kita ada saatnya memiliki masa masa saat jemu, karena kita ini sepenuhnya milik Alloh,  dan rasa jemu itu pun ciptaan Alloh. Alloh menciptakan manusia itu dalam keberagaman,  dan dalam keberagaman ini Alloh memberikan ladang ladang amal yang juga beragam. 

Alloh memberikan amal itu beragam, maka tidak ada alasan bagi kita untuk tidak melakukan amal sholeh. Karena dibalik keterbatasan dan kemampuan kita, kita mempunyai ladang amal masing-masing. 

Orang yang berakhlakul karimah itu derajatnya seperti orang yang ahli tahajud dan ahli puasa. Itu karena memiliki hati yang sangat bersih.  

Kadang kala ada orang yang sangat semangat ibadah sunnah, ada saat saat dilarang oleh Alloh supaya tidak fokus kepada jumlah tapi fokus kepada kualitas sholat. Jangan sampai kita hanya fokus kepada banyaknya sholat tapi tidak sibuk meningkatkan kekhusyu'an sholat. 

Karena seringkali kita sudah benar saat menunaikan ibadah tapi terkadang hati kita tidak hadir,  dan salahnya lagi setelah sholat dengan tidak menghadirkan hatinya, seringkali kita tidak mengakui kesalahan itu. 

Maka setelah sholat, kita dianjurkan untuk beristighfar untuk meminta ampun atas kesalahan yang kita perbuat saat kita beribadah.

Alloh Subhanahu Wa Ta'ala berfirman :

 أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا اسْتَعِينُوا بِالصَّبْرِ وَالصَّلَاةِ ۚ إِنَّ اللَّهَ مَعَ الصَّابِرِين

Artinya: "Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar". (Al Baqarah : 153)

Saat mendapat ujian maka hal pertama yang harus kita lakukan adalah sabar, sabar itu tahan diri,  tahan lisan,  tahan sikap dari apa yang tidak Alloh sukai. Setelah sabar,  maka segera lah ambir air wudhu,  dan sholatlah agar alloh curahkan pertolongannya.  

✨Ayoo rekan rekan, mari kita tingkatkan dan sempurnakan 2 hal ini yaitu kesabaran dan sholat. 

Beberapa teknik agar bisa sempurna dalam sholat ;

▪Yakinlah bahwa sholat adalah salah satu pembuka pertolongan dari Alloh,  karena sholat adalah dzikir yang paling lengkap dan dzikir adalah jalan pembuka pertolongan Alloh dan sujud itu adalah saat - saat paling dekat dengan Alloh.
▪Diawal harus punya target dan tekad yang kuat agar sholatnya khusuk
▪Harus cari ilmunya 
▪Sholatnya tumaninah, hadirkan diri kita disetiap bacaan & setiap gerakan sholat.

Mari kita perbaiki sholat kita,  sholat adalah sejata dari segala keraguan kita.  Mari sholat kita untuk TBM (Tepat waktu, Berjamaah,  di Masjid) 
____________

Terimakasih Semoga bermanfaat.
Bagi sahabat yang ingin mendengar rekaman ulang tausyiah dari gurunda kita Aa Gym

Silahkan sahabat klik link di bawah ini untuk kajian lengkapnya dan kajian-kajian gurunda Aa Gym lainnya:


Jangan lupa untuk like dan men-share kajian di atas yaa 

Semoga setiap ikhtiar kebaikan dari Sahabat akan menjadi pemberat amal kebaikan di akhir hayat...

Deni Kurnia
Deni Kurnia Seorang Pembelajar, tak Lebih