2 Pilihan, Mewarnai atau Diwarnai
Life is the choice, hidup adalah pilihan. Senantiasa ada 2 pilihan dalam kehidupan, menjadi baik atau buruk. Semuanya tentu ada konsekuensi yang harus diterima.
Dalam kehidupan sosial, kita juga akan berhadapan dengan situasi, mewarnai atau diwarnai.
Mewarnai maksudnya, kita bisa membawa perubahan bagi lingkungan. Dengan peran dan otoritas yang kita miliki, masyarakat di sekitar terbawa menjadi lebih baik.
Ketika kita tidak bisa mewarnai dengan kebaikan, setidaknya kita jangan diwarnai dengan keburukan.
Untuk kondisi kedua ini, ada beberapa tips agar kita tidak diwarnai keburukan, antara lain:
1) Perkuat prinsip hidup berdasar ajaran Islam.
Tak masalah kita menyelisihi berjuta orang, dalam hal prinsip, asal jangan menyelisi satu orang, yakni Rasulullah SAW.
2) Ingat kalimat:
Kesendirian lebih baik daripada kebersamaan dalam kemaksiatan
3) Memupuk kesadaran, bahwa setiap kebenaran akan berhadapan dengan kemunkaran. Tinggal kita di posisi mana, di pihak benar atau sebaliknya.
Semoga bermanfaat!
Dalam kehidupan sosial, kita juga akan berhadapan dengan situasi, mewarnai atau diwarnai.
Mewarnai maksudnya, kita bisa membawa perubahan bagi lingkungan. Dengan peran dan otoritas yang kita miliki, masyarakat di sekitar terbawa menjadi lebih baik.
Ketika kita tidak bisa mewarnai dengan kebaikan, setidaknya kita jangan diwarnai dengan keburukan.
Untuk kondisi kedua ini, ada beberapa tips agar kita tidak diwarnai keburukan, antara lain:
1) Perkuat prinsip hidup berdasar ajaran Islam.
Tak masalah kita menyelisihi berjuta orang, dalam hal prinsip, asal jangan menyelisi satu orang, yakni Rasulullah SAW.
2) Ingat kalimat:
Kesendirian lebih baik daripada kebersamaan dalam kemaksiatan
3) Memupuk kesadaran, bahwa setiap kebenaran akan berhadapan dengan kemunkaran. Tinggal kita di posisi mana, di pihak benar atau sebaliknya.
Semoga bermanfaat!