Ide Kreatif Cara Menanam Tanaman Hidroponik dari Botol Air Kemasan, Mudah dan Murah

Banyak cara untuk menanam tanaman. Selain secara manual menggunakan media tanah, juga bisa menggunakan media air, atau dikenal dengan nama hidroponik. Menurut Wikipedia, Hidroponik (bahasa Inggris: hydroponic) adalah budidaya menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah dengan menekankan pada pemenuhan kebutuhan nutrisi bagi tanaman. 

Kebutuhan air pada hidroponik lebih sedikit daripada kebutuhan air pada budidaya dengan tanah. Hidroponik menggunakan air yang lebih efisien, jadi cocok diterapkan pada daerah yang memiliki pasokan air yang terbatas

Membuat media untuk menanam tanaman hidroponik, bisa dilakukan dengan konsep sederhana sampai yang memerlukan sentuhan teknologi.

Untuk yang sederhana, kita bisa memanfaatkan barang-barang bekas di sekitar kita. Botol air kemasan misalnya. 

Pada postingan kali ini, Saya akan berbagi cara menanam tanaman hidroponik dengan menggunakan barang bekas, yaitu botol air kemasan. Caranya sangat simpel dan tentunya murah. Ok, kita langsung saja ke panduan sederhana ini, yang diadaptasi dari JustMyHobby.

4 Cara Menanam Tanaman Hidroponik dari Botol Air Kemasan


Alat/bahan yang diperlukan :
  1. Botol plastik air mineral bekas,
  2. Gelas plastik bekas air mineral,
  3. Jerigen plastik bekas minyak goreng,
  4. Kain untuk sumbu (kain panel lebih bagus)
  5. Nutrisi hidroponik.
  6. Media tanam (rocwool, arang sekam, kerikil, pasir malang, pecahan bata merah). Pilih yang paling mudah didapat.
Kita bisa melihat betapa sederhananya bahan yang dibutuhkan. Bahkan kebanyakan besar dari barang bekas. Jadi menanam model hidroponik sederhana ini selain kita bisa mendapatkan tanaman sayuran yang sehat dan subur, kita juga bisa memanfaatkan barang barang bekas. Sehingga botol bekas, jerigen bekas dan gelas plastik bekas yang mestinya dibuang dan menjadi limbah ternyata masih bisa diambil manfaatnya.

Langkah-langkah cara membuat tanaman hidroponik

1. Potong botol menjadi 2 bagian. (atas dan bawah)
2. Lubangi bagian atas (daerah leher botol) untuk pemasangan sumbu dan aliran udara
3. Pasang sumbu pada bagian bawah botol



4. Masukkan bagian atas botol ke bagian bawah botol dengan cara dibalik.



5. Isi bagian atas botol dengan media tanam (bisa rockwool, spon, sekam bakar atau pecahan bata merah). Pilih saja mana yang paling mudah didapat. Karena fungsi media ini hanya untuk pijakan akar agar tidak rebah.

6. Tanam bibit atau taburkan 2-3 biji bibit tanaman ke dalam media tanam.



7. Siram dengan larutan nutrisi hidroponik.
8. Simpan di tempat yang tidak terkena hujan tetapi masih bisa mendapat sinar matahari.

Cara Membuat Larutan Nutrisi Hidroponik

Bahan:
Pupuk Urea…………………………………………….1000 gr.
Pupuk KCL …………………………………………… 1000 gr.
Pupuk NPK …………………………………………… 1000 gr.
Pupuk daun Gandasil ( Growmore ) ………….............…. 50 gr.

Peralatan:
  1. Ember bervolume 20 Liter.
  2. Drum plastik bervolume 100 liter
  3. Timbangan digital
  4. Alat pengaduk
  5. Air sumur, air sungai,
  6. Air PAM tidak diperkenankan kecuali yang sudah diendapkan selama 7 – 10 hari.
Cara membuat:
  1. Masukkan semua bahan yang telah ditimbang ke dalam ember volume 20 liter.
  2. Tuangkan air sumur sebanyak 20 ltr ke dalam ember tersebut sedikit demi sedikit sambil diaduk – aduk lanjutkan pengadukan hingga air mencapai volume 20 liter dan tidak ada lagi pupuk yang masih mengkristal (tidak ada endapan)
  3. Tuangkan larutan pekatan tadi ke dalam bak penampungan volume 100 liter.
  4. Kucurkan air sumur kedalam bak penampungan sambil diaduk – aduk hingga penuh (mencapai volume 100 liter).
  5. Larutan Nutrisi siap digunakan
Selesai sudah kita praktek membuat media untuk menanam tanaman hidroponik, dengan menggunakan barang-barang bekas yang banyak terdapat di sekitar kita. Cara-cara yang digunakan cukup mudah dan murah pula. Selengkapnya bisa diakses di https://justmyhobby.wordpress.com/2014/02/19/cara-menanam-tanaman-hidroponik-sederhana/.

Contoh-contoh Media Tanaman Hidroponik yang sudah jadi dengan media berbeda
















































Ide-ide kreatif ini masih luas dan banyak ragam, kita bisa berimprovisasi dengan menggunakan media-media berupa barang bekas. Dan dengan bahan yang murah dan mudah membuatnya, kita akan memiliki tanaman hidroponik, yang hasilnya bisa kita nikmati dengan mudah.

Gambar diambil dari Pinterest.

Deni Kurnia
Deni Kurnia Seorang Pembelajar, tak Lebih