Seberapa Penting Memanfaatkan Waktu?

Waktu adalah kehidupan. Jika digunakan untuk membaca,  ia akan menjadi sumber kebijaksanaan. Digunakan untuk berfikir, ia akan menjadi kekuatan. Jika digunakan untuk berdoa, ia akan menjadi keberkahan dan rahmat. Jika digunakan untuk bekerja, ia akan membawa keberhasilan. Jika digunakan untuk beramal, ia akan mengantarkan menuju surga. Gunakan waktu untuk kehidupan yang sebenarnya.


Allah Menciptakan manusia dengan kualitas yang lebih baik dari makhluk ciptaan Allah lainnya. Sejalan dengan kualitas itu, manusia juga diberi tugas untuk menjaga keberlangsungan kehidupan di muka bumi ini, sebagai khalifah.

Sementara itu, keberadaan manusia di muka bumi tidaklah berlangsung lama sebab itu dibatasi oleh usia, yang ternyata usia itu adalah rahasia Allah. Karena itu, pesan penggunaan waktu adalah pesan yang urgent dan esensial bagi manusia agar perannya sebagai khalifah menjadi tepat guna. 

Menyia-nyiakan waktu adalah sebuah kemubaziran yang menggiring manusia pada kesia-siaan kehidupannya. Padahal tidak ada lain tujuan diciptakannya manusia adalah semata-mata hanya untuk beribadah.

Kemampuan manusia dengan ibadah itu akan menentukan kualitasnya sebagai khalifah. Dan karena berhubungan dengan pencapaian kualitas atau derajat manusia maka kehidupannya tidaklah terlepas dari kemungkinan adanya ujian dari Allah. Hal itu sejalan dengan firman Allah dalam surat Ehud ayat 7, yang artinya:

"Dan dialah yang menciptakan langit dan bumi dalam enam masa, dan adalah arashi nya di atas air, agar dia menguji siapakah diantara kamu yang lebih baik amanya".

Jika seorang manusia bersedia untuk memperhatikan bahwa Allah tak pernah sedetik pun jauh dari hamba-Nya dan tidak pernah sedetik pun tidak pernah melihatnya: Meyakini bahwa sang pencipta selalu mengawasi gerak-gerik nya, mulai dari ucapan, perbuatan, ataupun perkataan yang ter detik di hati dan pikirannya, maka ia hanya akan takut kepada Allah kemudian ia juga, akan memperbaiki seluruh amalnya.

Tidak diragukan lagi, seorang yang mengetahui dengan baik bawa hikmah penciptaannya adalah untuk diuji, diuji di antara mereka siapakah yang paling baik amalnya, maka ia akan memperhatikan jalan yang akan diambilnya untuk menyongsong kesuksesan dalam ujian tersebut.

Memanfaatkan waktu yang di anugrah kan allah kepada manusia untuk menjalani kehidupan dalam bingkai ibadah adalah cara terbaik manusia untuk memahami jati dirinya.

Selamat memanfaatkan waktu
Deni Kurnia
Deni Kurnia Seorang Pembelajar, tak Lebih